".Air Susu di Balas Air Tuba,Terkait Pemberitaan Kayu Ilegal Logging Dumai terkesan",HOAX",ini penjelasan real nya.
Dumai/Riau --Terkait Pemberitaan Salah satu Media Online yang beredar terbit Mengklaim bahwa Aktivitas Kayu ilegal logging di Sungai Sembilan marak,perlu dilakukan Pembuktian mendalam,apalagi ada kalimat kekerasan mafia kayu tentunya menjadi aneh berita itu dan terkesan di luar Nalar bersifat tendensius secara sepihak,itu Patut di buktikan sesuai fakta bukan hanya terkesan Berita ",HOAX". memunculkan Spekulasi ada maksud tertentu ".Air Susu di Balas Air Tuba,"Kontradiktif.
Hasil dari informasi yang di himpun tim media Online ini,pada hari Sabtu(1/02/25)Malam menghubungi pihak yang di maksud dalam Pemberitaan Media online sebelum nya,ternyata membantah langsung Terkesan Kontradiktif berbanding terbalik,bak ibarat pepatah",".Air Susu di Balas Air Tuba,"Arti peribahasa "air susu dibalas air tuba" adalah kebaikan yang dibalas dengan kejahatan, oknum Inisial FTR yang menulis kenal dengan objek di maksud tapi ada dugaan memanfaatkan kebaikan orang tersebut.
Hal ini, memicu terjadinya Merusak Citra Profesi Jurnalis,Terkesan Arti kalimat Kontradiktif berarti bertentangan atau berlawanan.Kontradiksi adalah pertentangan antara dua hal yang sangat berlawanan,dugaan nya jelas katagori Unsur sakit hati,hal ini dapat menyebabkan lukanya di profesi jurnalis akibat ulah satu orang oknum merusak di lingkungan profesi jurnalis, di kota Dumai.
Ini Cuplikan kalimat kata HOAX tersebut,masuk Unsur Kepentingan Pribadi ",Lagi-Lagi,Jurnalis Jadi Korban Kekerasan Mafia Ilegal Logging di Dumai Kaperwil: Cukong Kayu Ilegal Logging Kecamatan Sungai Sembilan Diduga Kerahkan Preman Untuk Habisi Jurnalis".
Seluruh Rekan Media menilai,itu Berita Kontradiktif Tak jelas makna Asli Unsur nama yang tercantum, Maksud tujuan kalimat kata nya mengandung Unsur SARA dan HOAX,perlu di tinjau ulang serta perhatikan Benar' kah sang Jurnalis membawa Emosi dan egois untuk bahan Pemberitaan?
Ini penjelasan real nya langsung,di bantah Supri,Tak segampang itu termakan berita HOAX,para rekan Jurnalis Dumai sepakat mendukung Supri sebagai Korban Si Penulis berita yang Kontradiktif,hal ini jelas Oknum yang di ketahui inisial FTR di anggap penulis melibatkan banyak pihak, termasuk Merusak Citra Profesi Jurnalis atau Wartawan tetapi bila tak cukup unsur Bukti jelas tanpa Nyata,itu Berita HOAX,di bantah.langsung oleh Supri sebagai narasumber Jelas, Dirinya akan menempuh Jalur' Hukum.
Dirinya(Supri )sangat kecewa dan akan melaporkan Pemberitaan media Online itu,ke Jalur Hukum,ini namanya ",Air Susu di balas Air Tuba".yang Nulis ini Tendensius merusak nama baik saya, menyatakan Kepada Awak Media Online ini,pada Sabtu Sore.
",Itu berita HOAX,tak Jelas Sumber nya,Saya banyak bergaul ke Rekan media,tapi ini seorang perempuan berani membuat Berita Fitnah dan HOAX,merusak Nama baik saya,Ujar Supri membantah isi Berita terbit tak sesuai Fakta nyata yang di tuduhkan saya di sebut Mafia.... wah' itu merusak Citra nama baik saya,Itu berita HOAX, Sebut nya.
Selanjutnya,Supri meminta cara Somasi ke media Online tersebut dan akan menempuh Jalur hukum dalam waktu dekat akan di dampingi oleh Rekan Media Online Dumai, Agar dapat menjelaskan secara terbuka ke publik atas Fitnahan dan Pencemaran nama baik dirinya,Tutup Supri.
Liputan khusus:* Tim Redaksi Media *